Persamaan Transistor BC547 – Transistor adalah sebuah semikonduktor yang digunakan sebagai penguat atau perangkat sirkuit pemutus dan penyambung arus. Transistor disebut juga switching, stabilisasi tegangan dan juga modulasi sinyal.
Transistor berfungsi sebagai kran listrik, dimana berdasarkan arus input atau tegangan inputnya, yang memungkinkan sangat akurat dalam mengalirkan listrik pada sirkuit dari sumbernya. Sayangnya komponen ini sering kali rusak.
Sama seperti IC yang memiliki persamaan IC vertikal sebagai pengganti, transistor juga memiliki persamaan sebagai pengganti jika komponen asli tidak tersedia. Setiap seri atau model transistor memiliki persamaan komponen masing-masing.
Lantas, apa persamaan dari transistor BC547? Ada banyak seri atau model yang menjadi persamaan komponen ini. Penasaran dengan persamaannya, langsung saja simak penjelasan selengkapnya dari kami melalui ulasan lengkap di bawah ini.
Datasheet Transistor BC547
Datasheet merupakan informasi sebuah komponen yang mencakup keseluruhan tentang komponen terkait. Berikut ini akan kami sajikan informasi lengkap terkait datasheet transistor BC547 yang dapat Anda simak pada ulasan di bawah ini.
A. Deskripsi Transistor BC547
BC547 adalah transistor NPN sehingga kolektor dan emitor akan dibiarkan terbuka (Bias mundur) ketika pin basis ditahan di tanah dan akan ditutup (Biasa maju) ketika sinyal diberikan ke pin basis. BC547 memiliki nilai gain 110 sampai 800, nilai ini menentukan kapasitas amplifikasi transistor.
Arus maksimum yang dapat mengalir melalui pin Kolektor adalah 100mA, sehingga kita tidak dapat menghubungkan beban yang mengkonsumsi lebih dari 100mA menggunakan transistor ini. Untuk membias transistor kita harus mensuplai arus ke pin basis, arus ini (I B ) harus dibatasi hingga 5mA.
Pada saat BC547 sepenuhnya bias maka dapat memungkinkan maksimum 100mA mengalir melintasi kolektor dan emitor. Tahap ini disebut Wilayah Saturasi dan tegangan tipikal yang diizinkan melintasi Kolektor-Emitter (V CE ) atau Basis-Emitter (V BE ) masing-masing bisa menjadi 200 dan 900 mV.
Ketika arus basis dihilangkan, transistor menjadi mati sepenuhnya, tahap ini disebut sebagai Daerah Cut-off dan tegangan Base Emitter bisa sekitar 660 mV.
B. Fitur Transistor BC547
- Transistor NPN Bi-Polar
- Penguatan Arus DC (h FE ) maksimum 800
- Arus Kolektor Kontinu (I C ) adalah 100mA
- Tegangan Basis Emitter (V BE ) adalah 6V
- Arus Basis (I B ) adalah maksimum 5mA
- Tersedia dalam Paket To-92
C. Skema BC547
D. Data Pin Transistor BC547
Nomor PIN | Nama Pin | Keterangan |
1 | Pengumpul | Arus mengalir melalui kolektor |
2 | Basis | Mengontrol bias transistor |
3 | emitor | Arus mengalir keluar melalui emitor |
E. NPN Epitaxial Silicon Transistor
Persamaan Transistor BC547
Terdapat banyak model transistor persamaan dari BC547, dimana kebanyakan orang memilih menggunakan transistor C828 atau C945 sebagai persamaan transistor BC547 yang paling bagus karena memiliki tingkat penguatan yang rendah.
Meskipun demikian, masih ada banyak lagi seri-seri lain yang menjadi persamaan BC547. Adapun beberapa type yang menjadi persamaan transistor BC547 yakni.
- BC549
- BC548
- BC550
- BC636
- BC639
- 2N2222
- T0-1B
- T0-92
- 2N3904
- 2N2369
- 2N3055
- 2N3906
- 2SC5200
Fungsi Transistor BC547
BC547 sebagai Saklar
Ketika transistor digunakan sebagai sakelar, transistor dioperasikan di Daerah Saturasi dan Cut-Off seperti yang dijelaskan di atas. Seperti yang dibahas transistor akan bertindak sebagai saklar Terbuka selama Bias Maju dan sebagai saklar Tertutup selama Bias Mundur, bias ini dapat dicapai dengan memasok jumlah arus yang diperlukan ke pin basis.
Seperti disebutkan arus biasing harus maksimal 5mA. Apa pun yang lebih dari 5mA akan mematikan Transistor; maka resistor selalu ditambahkan secara seri dengan pin dasar. Nilai resistor ini (RB ) dapat dihitung menggunakan rumus di bawah ini.
R B = V BE / I B
Dimana, nilai V BE harus 5V untuk BC547 dan arus Basis (I B tergantung pada arus Kolektor (I C ).Nilai I B tidak boleh melebihi mA.
BC547 sebagai Penguat
Sebuah Transistor bertindak sebagai Amplifier ketika beroperasi di Daerah Aktif . Itu dapat memperkuat daya, tegangan dan arus pada konfigurasi yang berbeda.
Beberapa konfigurasi yang digunakan dalam rangkaian penguat adalah:
- Penguat emitor bersama
- Penguat kolektor umum
- Penguat basis umum
Dari tipe-tipe di atas, tipe emitor umum adalah konfigurasi yang populer dan paling banyak digunakan. Saat digunakan sebagai Amplifier, penguatan arus DC Transistor dapat dihitung dengan menggunakan rumus di bawah ini:
Penguatan Arus DC = Arus Kolektor (I C ) / Arus Basis (I B )
Nah, itulah informasi lengkap dari hargaalat.id terkait persamaan transistor BC547 lengkap beserta fungsi dan datasheet transistor BC547. Mungkin hanya itu saja informasi dari kami, semoga artikel di atas bermanfaat buat Anda semuanya.